Salah satu kiat yang aku anjurkan adalah DIY (Do It Yourself). Keuntungan yang dapat kita peroleh dengan . DIY sudahlah tentu penghematan budget. Di samping itu, anda dapat mengetahui kondisi kendaraan anda secara langsung sehingga dalam penggunaannya nanti anda lebih percaya diri.
DIY yang aku tawarkan kali adalah perihal penggantian minyak rem. Dan, untuk mempermudah pemahaman kusertakan berikut foto-fotonya.
Selama ini untuk mengganti minyak rem, apatah itu di service station maupun non, biasanya dibutuhkan bantuan dua hingga tiga orang. DIY hanya membutuhkan kedua tangan, kecekatan dan kesabaran anda. Khusus untuk DIY minyak rem, anda dapat juga berhemat minyak karena tak banyak yang terbuang percuma selama proses penggantian dan tanpa bersusah ria mengatur setting pedal atau tarikan rem anda.setelah penggantian
Sebelumnya, aku akan memaparkan hal-hal yang perlu anda ketahui sebelum mengganti minyak rem :
- Perhatikan kala penggantian minyak rem pada kendaraan anda (lihat pada buku manual) tiap berapa km.
- Minyak rem yang sebaiknya diganti dapat dilihat dari warnanya yang mulai kecoklatan dan tidak berasa panas lagi.
- Gantilah minyak rem sesuai dengan spesifikasi kendaraan anda (DOT). Karena, penggunaan minyak rem yang tidak sama akan merusak karet seal pada master cylinder atau wheel cylinder. Sehingga yang mulanya mau untung bisa malah buntung.
- Berhati-hatilah dengan minyak rem bekas, jangan biarkan lama kontak dengan kulit karena bersifat iritatif dan karsinogen. Bilaslah dengan dengan air mengalir yang sebelumnya diberi deterjen.
- Berhatilah dengan cipratan dan tetesan minyak rem, karena dapat merusak permanent catpada kendaraan anda. Olehnya itu, gunakan perlak untuk melidungi area disekitar master cylinder dan wheel cylinder. Di samping itu, hindarilah jangan sampai mengenai mata anda. Kalaupun hal ini terjadi, bilaslah segera dengan air mengalir sebanyak-banyaknya lalu periksakan mata anda ke ahli mata.
- Bekerjalah dengan bersih. Minyak rem yang terekspos debu akan cepat rusak.
- Sewaktu membersihkan semua sistem rem sebaiknya dengan lap dan jangan ditiup .Karena dapat terhirup ,akibatnya akan mengganggu penapasan anda di kemudian hari
Alat dan bahan:
- Tabung dengan loop tertutup. Alat ini dapat anda peroleh di supermarket tools atau anda dapat modifikasi sendiri. Karena prinsip kerjanya tidaklah rumit (lih. gambar).
- Bak atau tabung penampung oli bekas.
- Kunci pas untuk baut pipa master cylinder dan wheel nipple, sesuaikan spesifikasi pada kendaraan anda.
- Google/kaca mata pelindung, untuk melindungi mata anda dari cipratan minyak rem.
- Minyak rem sesuai dengan spesifikasi kendaran anda (lih. hal sebelumnya).
- Perlak, untuk menutupi kendaraan anda dari tetesan atau cipratan minyak rem (lih. hal sebelumnya).
Setelah anda mempersiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan , saatnya kita memulai DIY:
- Penggantian pada master cylinder.
- Mula-mula buanglah minyak pada master dengan menggunakan selang yang disedot langsung.Berhati-hatilah jangan sampai tertelan. Kuras hingga habis.
- Lalu kosongkan juga wheel cylinder dengan membuka baut nipple dengan kunci pas sesuai denganspesifikasi kendaraan anda di tiap roda (dua roda depan dan satu roda belakang). Cara pengosongan dengan menginjak pedal rem berulang kali hingga semua minyak rem lama sudah terkuras habis.
- Bukalah kedua baut pada pipa master cylinder dengan kunci pas sesuai dengan spesifikasi kendaraan anda.Pada gambar, spesifikasi kendaran adalah avanza/xenia.
- Tautkan kedua selang output ke lubang pipa rem tadi. Untuk menghindari rembesan minyak , buatlah seal sendiri dari sendal jepit bekas (lih. gamabar).
- Jangan lupa gantung tabung closed loop sedemikian rupa tak terlalu jauh dari master cylinder.
- Isilah tabung dengan minyak rem baru seperduanya atau hingga level minyak rem lebih tinggi dibandingtitik terendah selang pada tutup tabung.
- Tekanlah pedal rem secara perlahan-lahan dengan menggunakan tangan dan lepaskan secara perlahanjuga. Ini dilakukan untuk membuang udara palsu yang ada dalam master cylinder sewaktu pengosongan. Selama penekanan perhatikan level minyak dalam master jangan sampai kosong. Isi kembali jika sudah sudah sangat berkurang.
- Amati level minyak rem pada tabung closed loop jangan sampai terlalu penuh lahu hentikan penekanan pedal.
- Cabut satu persatu selang pada lubang output master. Jangan lupa menekan lubang tersebut dengan jari setelah mencabutnya agar minyak rem tidak terbuang percuma. Dan, tangan satu memasukkan selang yang telah dibaut ke dalam master cylinder, agar minyak rem dari tabung tidak terbuang tapi tertampung di master.
- Lalu pasang kembali baut pada masing-masing pipa rem satu persatu.
2.Penggantian pada wheel cylinder:
- Setelah baut pada nipple dibuka, masukkan ujung selang cabang satu . Amati aliran keluar minyak rem lama melalui selang dan tampung pada bak pembuangan.
- Jangan lupa gantung tabung closed loop sedemikian rupa tak terlalu jauh dari nipple.
- Isilah tabung dengan minyak rem baru seperduanya atau hingga level minyak rem lebih tinggi dibandin titik terendah selang pada tutup tabung.
- Setelah minyak rem lama sudah terkuras habis yang ditandai adanya aliran minyak rem baru dengan warna yang cerah, pasanglah tabung closed loopnya yang telah diisi minyak rem baru.
- Tekanlah pedal rem secara perlahan-lahan dengan menggunakan tangan dan lepaskan secara perlahanjuga. Ini dilakukan untuk membuang udara palsu yang ada dalam wheel cylinder sewaktu pengosongan.
- Cabut selang pada lubang output nipple. Jangan lupa menekan lubang tersebut dengan jari setelahmencabutnya agar minyak rem tidak terbuang percuma. Lalu pasang kembali baut pada nipple.
Begitulah pemaparanku, semoga berguna DIY selamat mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar